PENDEKATAN DEDUKTIF
Pengertian
Pendekatan deduktif (deductive
approach) adalah pendekatan yang menggunakan logika untuk menarik satu atau
lebih kesimpulan (conclusion) berdasarkan seperangkat premis yang
diberikan. Dalam sistem deduktif yang kompleks, peneliti dapat menarik lebih
dari satu kesimpulan. Metode deduktif sering digambarkan sebagai pengambilan
kesimpulan dari sesuatu yang umum ke sesuatu yang khusus (going from the
general to the specific).
PENDEKATAN INDUKTIF
Pengertian
Pendekatan induktif menekanan pada
pengamatan dahulu, lalu menarik kesimpulan berdasarkan pengamatan tersebut.
Metode ini sering disebut sebagai sebuah pendekatan pengambilan kesimpulan dari
khusus menjadi umum (going from specific to the general).
PERBEDAAN PENDEKATAN DEDUKTIF DAN
INDUKTIF
Teori normatif (normative theory)
menggunakan pertimbangan nilai (value judgement) yang berisi satu atau lebih
premis menjelaskan cara yang seharusnya ditempuh. Sebagai contoh, premis yang
menyatakan bahwa laporan akuntansi (accounting reports) seharusnya didasarkan
kepada pengukuran nilai aset bersih yang bisa direalisasi (net realizable value
measurements of assets) merupakan premis dari teori normatif. Sebaliknya, teori
deskriptif (descriptive theory) berupaya untuk menemukan hubungan yang
sebenarnya terjadi. Meskipun terdapat pengecualian, sistem deduktif umumnya
bersifat normatif dan pendekatan induktif umumnya berupaya untuk bersifat
deskriptif. Hal ini karena metode deduktif pada dasarnya merupakan sistem yang
tertutup dan nonempiris yang kesimpulannya secara ketat didasarkan kepada
premis. Sebaliknya, karena berupaya untuk menemukan hubungan empiris,
pendekatan induktif bersifat deskriptif.
Perbedaan yang lebih mencolok antara
sistem deduktif dan induktif adalah: kandungan atau isi (contents) teori
deduktif kadang bersifat global (makro) sedangkan teori induktif umumnya
bersifat partikularistik (mikro). Oleh karena premis sistem deduktif bersifat
total dan menyeluruh maka kesimpulannya pasti bersifat global. Sistem induktif,
karena didasarkan kepada fenomena empiris umumnya hanya berfokus kepada
sebagian kecil dari fenomena tersebut yang relevan dengan permasalahan yang
diamatinya.
Meskipun pembedaan antara sistem
deduktif dan induktif bermanfaat untuk maksud pengajaran, dalam praktek riset
pembedaan ini seringkali tidak berlaku. Dengan kata lain, keduanya bukanlah
pendekatan yang saling bersaing tetapi saling melengkapi (complementary) dan
seringkali digunakan secara bersama. Metode induktif bisa digunakan untuk
menilai ketepatan (appropriateness) premis yang pada mulanya digunakan dalam
suatu sistem deduktif.